SuaraKarya.id – SURABAYA: Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Dan Manajemen Kepelabuhan (Stiamak) Barunawati Surabaya merespon dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 dengan memberi bantuan keringanan biaya untuk para mahasiswanya. Perguruan tinggi milik Pelindo III Surabaya itu memberikan potongan biaya SPP Rp50 ribu per mahasiswa setiap bulan.
Menurut Kepala Bagian Keuangan Stiamak Barunawati Surabaya, Kajanto, bantuan untuk para mahasiswa itu bersumber dari Yayasan Barunawati Biru Surabaya (YBBS). “Bantuan sebesar Rp50 ribu perbulan ini sudah berjalan sejak Juni, Juli, Agustus. Dan akan dilanjutkan untuk 3 bulan berikutnya,” ujarnya dalam Webinar Arahan Kuliah Pasca Covid-19, Rabu (5/8/2020).
Bantuan berupa potongan itu, kata dia, berlaku untuk semua mahasiswa yang melakukan pembayaran SPP tepat waktu. Atau tidak melebihi tanggal 10 setiap bulannya.
Pada bagian lain, Wakil Ketua I Stiamak, Soedarmanto menjelaskan tentang kegiatan perkuliahan yang baru akan dimulai pada pertengahan September 2020, dengan sistem daring. Tapi bagi mahasiswa semester VII, program magang tetap berjalan seperti biasa.
Pihaknya bahkan berharap agar para mahasiswa itu tetap hadir di tempat magang jika memungkinkan. “Kalau tidak memungkinkan, bisa saja menggunakan sistem daring. Tapi mahasiswa harus tetap berkomunikasi dengan kampus,” ujarnya.
Menurut Ketua Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Juli Prasetyorini, Stiamak dengan akreditasi “B” telah mengikuti standar pembelajaran dan sistem pengelolaan perguruan tinggi. “Kami bekerja secara terukur sebagaimana diinginkan pemerintah. Mulai kegiatan kuliah, kegiatan dosen, pelaporan kinerja sampai inovasi kampus. Jadi, semuanya terukur,” ujarnya.
Ungkapan senada disampaikan Ketua Stiamakn Barunawati Surabaya, Nugroho Dwi Priyohadi. Pihaknya merasa harus bersyukur karena semua kegiatan di Stiamak tetap berjalan. Semua pengurus struktural juga tetap aktif.
Pihaknya menghimbau mahasiswanya untuk sellau semangat, aktif dan memanfaatkan bantua potongan Rp50 ribu tiap bulan. “Jadi bayarlah SPP tepat waktu agar dapat menikmati fasilitas itu,” ujarnya.
Webinar yang digelar itu berisi arahan dari seluruh pimpinan Stiamak Barunawati Surabaya. Seminar secara online ini diikuti oleh semua pengurus akademik, pengurus BEM, perwakilan mahasiswa dan wali mahasiswa baru 2020/2021.***
Sumber: https://m.suarakarya.id/