Para dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhan atau Stiamak Barunawati Surabaya menggelar Pengabdian Masyarakat (Pengmas) untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sidoarjo.
Pengmas yang dikemas dalam Pelatihan Pembukuan dan Strategi Bisnis UMKM 2022 ini, diikuti 25 pelaku UMKM tingkat kabupaten dan propinsi Jawa Timur yang digelar di kantor Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo.
“Ini merupakan bagian tugas kami dari kampus perguruan tinggi Stiamak. Kami para dosen selain bertugas mengajar, juga melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, berupa pelatihan kepada bapak-ibu UMKM di Sidoarjo,” ujar Ketua Stiamak Barunawati Surabaya, Dr Ir Sumarzen Marzuki M MT, saat membuka kegiatan tersebut, Selasa (31/5/2022).
Dalam pelatihan itu, narasumber pelatihan yang juga Kaprodi Soedarman, SE MM menyampaikan tentang pembukuan keuangan. Kabag Kemahasiswaan Mudayat, SPd MM memaparkan soal strategi bisnis, dan Juli Prasetyorini SSos MM menyampaikan tentang kreativitas bisnis.
Sedangkan dua mahasiswi yang terlibat dalam kegiatan itu, masing-masing Dwi Fitri Novitasari dan Aldara Febri Windasari menyampaikan materi tentang bisnis era digital dan promosi di media sosial. Penyampaian materi pelatihan dikawal oleh Kepala LPPM Stiamak Barunawati Surabaya, Nur Widyawati SSi SE MSM.
Sementara Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo, Dr Eni Rustianingsih ST MT menyambut positif kegiatan Stiamak Barunawati Surabaya tersebut. “Ini sudah lama kami nantikan. Terima kasih Stiamak Barunawati yang sudah hadir untuk berbagi untuk kemajuan UMKM Kabupaten Sidoarjo,” ujarnya.
Menurut Eni, pemahaman tentang logistik menjadi sangat penting terkait kegiatan bisnis. “Ini cocok sekali, karena Stiamak memiliki prodi konsentrasi bisnis logistik. Sehingag ke depannya bisa berkelanjutan,” ujarnya.
Kepala Humas, Marketing dan Kerjasama Stiamak Barunawati, Drs Moh Fail MAg menambahkan, di perguruan tingginya ada program study Ilmu Administrasi Bisnis dengan konsentrasi bisnis pelabuhan dan bisnis logistik. “Kami fokus di bidang bisnis pelabuhan dan bisnis logistik,” ujarnya.
Para dosen di Stiamak, kata dia, selain sebagai akademisi linier bisnis, juga merupakan praktisi bisnis pelabuhan dan maritim. “Pengajarnya dari Pelindo Group, praktisi pelayaran, forwarding, ekspedisi, KA Logistik juga pengusaha ekspor-impor,” ujarnya sambil menyebutkan bahwa tahun ini siap menerima 150 mahasiswa baru. ***
Sumber: suarakarya.id