Berkenaan dengan upaya peningkatan pembelajaran Bahasa Inggris, sebelum mahasiswa menempuh ujian skripsi, STIAMAK Barunawati mewajibkan mahasiswa untuk mendapatkan skor minimal 450 dan akan ditingkatkan lagi passing grade skor di atas 500.
“Kami memfasilitasi mahasiswa dalam pembelajaran Bahasa Inggris melalui program SLLC”, ujar Nugroho Dwi P, S. Psi,. M. Sc selaku Ketua STIAMAK Barunawati.
Lebih lanjut, Rusi sebagai Executive Director of SLLC mengungkap bahwa, “STIAMAK Language Learning Centre (SLLC) telah resmi dirilis pada 20/02/2020. Program Pelatihan dan Tes TOEFL tidak semata-mata mendampingi mahasiswa tingkat akhir untuk TOEFL tetapi juga sebagai pembelajaran di STIAMAK menjelang ujian skripsi. Program ini juga telah mendapatkan arahan serta prospek pengembangan untuk menuju paket pembelajaran lain seperti kelas conversation dan kelas ketrampilan bahasa lainnya.”
Pada kesempatan yang lain, Drs. Andito Sutarto yang sebelumnya menjadi pejabat struktural di PELINDO III dan sekarang menjabat sebagai Ketua Yayasan Barunawati Biru Surabaya menyatakan bahwa, “Program Pelatihan dan Tes TOEFL akan diproyeksikan untuk mendukung pembelajaran Bahasa Inggris di lingkungan pelabuhan utamanya di PELINDO III.”
Program Pelatihan dan Test TOEFL SLLC ini telah dimulai pada 2 Maret 2020 dengan batch I jumlah peserta 74 mahasiswa terdiri dari 26 laki-laki dan 48 perempuan. Program ini terbuka untuk umum juga sehingga bagi yang berminat untuk mengikuti program Pelatihan dan Tes TOEFL dapat menghubungi Ms. Mita (085606581334) atau melalui email sekretaris@stiamak.ac.id
STIAMAK Language Learning Centre (SLLC)
