SURABAYA, TEROPONG-Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhanan (STIAMAK) dibawah naungan Yayasan Barunawati Biru Surabaya, siap menuju standar lembaga pendidikan sejajar dengan Universitas lainnya. Wacana tersebut akan terwujud sesuai rencana pada tahun 2021.
Ketua STIAMAK Barunawati Surabaya, Nugroho Dwi Priyohadi, saat di konfirmasi usai melepas Wisuda sebanyak 78 angkatan ke 18 di Gedung Barunawati menyatakan, Sitiamak rencana akan meningkatkan statusnya menjadi Universitas. sehingga mulai sekarang sudah melakukan penataan persiapan menuju kesana, baik daribSumber Daya Manusia (SDM).
“Kita menyesuaikan kualiti internal supaya akreditasi terpenuhi, SDM rasio dosen dan mahasiswa kita tingkatkan termasuk klualifikasi dari pendidikan itu serta jejaringan ditingkatkan meskipun STIAMAK itu sudah mempunyai ciri unggul dekat ke dunia praktisi daripada sekolah lain. Karena selain program magang juga kunjungan ke lapangan,” terangnya, Sabtu (12/10/19).
Nugroho menjelaskan, Stiamak ditingkatkan menjadi Universitas ada hal di perhatikan yaitu, pembukaan program studi baru yang relevan dengan bisnis dimasa depan. Fakultas yang akan diambil tidak harus berbau dengan core bisnis Pelindo III karena itu sudah ada hanya perlu peningkatan kualitas pendidikan.
“Kalau Universitas minimal 2 Fakultas. Kita harus punya jurusan lain selain administrasi bisnis, jika kalau masih satu jurusan penambahannya itu akan jadi Institut,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Barunawati Biru Surabaya (YBBS), DRS. Andito Sutarto, MM mengatakan, dalam waktu dekat STIAMAK kita tingkatkan kuantitas dan kualitas nya, sebagai langkah mendukung rencana peningkatan status dari sekolah tinggi menjadi Universitas minimal dua fakultas, sehingga kedepan rencana menambah dua menjadi 3 fakultas.
“Tentunya Stiamak menjalin kerjasama dengan pihak Pelindo III sebagai pembina mengingat nantinya Universitas itu harus terpisah dari sekolah lainnya yang ada satu lokasi sekarang. Artinya Menjadi Universitas yang akan datang memiliki lahan sendiri yang diperlukan sebanyak 5 hektar” rincinya.
Kata andito, untuk jangka pendek kami fokus terhadap prodi kesehat maupun kebidanan, karena adanya Rumah sakai PHC. Nanti kami akan melakukan komunikasi terlebih dahulu selanjutnya.
Sedangkan menuju peningkatan sarana dan prasarana untuk menunjang perkuliahan Mahasiswa kita penuhi dulu sesuai dengan standard Lembaga Layanan Pendidikan tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII, hal itu didukung Pimpinan kordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) yang datang memberi kata sambutan pada pelepasan wisuda S1 tadi dan beliau selalu Support STIAMAK menjadi Universitas yang selalu konsisten. (B. Sitinjak)
Sumber: https://sknteropong.com.